Selasa, 07 Mei 2013

Peta Mesopotamia Kuno


Secara Etimologi Mesopotamia berasal dari Bahasa Yunani yang Artinya “Between the Rivers” yaitu Dua Sungai. Sungai yang dimaksud adalah Sungai Tigris dan Sungai Eufrat. Dilihat dari kondisi Geografi disebelah Utara Mesopotamia dibatasi oleh bukit-bukit, gunung-gunung batu, dan area pertanian. Sedangkan disebelah Selatan Mesopotamia dihiasi dengan rawa yang luas dan tanah tandus.[1]

Berabad-abad lamanya Mesopotamia telah menjadi pusat akulturasi terbesar yang pernah ada karena telah terjadi migrasi besar ke arah Mesopotamia dari berbagai arah seperti Arabia dan Mesir. Maka tidaklah heran jika Mesopotamia menjadi daerah yang memiliki banyak keragaman contohnya dalam hal Hukum, hukum yang berlaku adalah “hierarchies of deities” yakni hukum “Para Dewa” baik yang bersifat Indigenos maupun Imigran.[2]

Para ahli sejarah menjelaskan bahwa di Mesoporamia telah terjadi pertumbuhan kebudayaan yang melahirkan banyak perkampungan berawal dari Bangsa Ubaid yakni bangsa yang pertama ada di daerah Mesopotamia sekitar tahun 5000 SM, bangsa ini kemudian berbaur dengan bangsa Sumeria yang datang sekitar tahun 3000 SM, proses asimilasi yang terjadi telah membawa peradaban baru hal ini ditandai dengan berdirinya kota-kota kecil disepanjang Mesopotamia seperti Erech, Eridu, Lagash, Ur, Nippur dan yang lainnya.[3] ada yang menyebutkan sekitar  abad 3500 SM dan ada juga yang berpendapat sekitar 4000 tahun SM.[3] Akan tetapi sistem tata Negara baru terbentuk pada awal millennium ke-3 SM.


[1] www.mesopotamia.co.uk, The British Museum (Di unduh tanggal 10 Maret 2013)[2] Alfred Warren Matthews, “World Religions” Third Edition (Canada: Wadshworth Publishing Company, 1999), h. 255
[3] http://perpustakaancyber.blogspot.com/2013/02/peradaban-lembah-sungai-eufrat-dan-tigris-sistem-pemerintahan-kepercayaan-kerajaan-kebudayaan.html

x

Tidak ada komentar:

Posting Komentar